Kalurahan Tamanan

BANTUL (TAMANAN) – Seusai memastikan meraih satu tiket ke final Divisi Super pada tahun ini, Manajer Joko Raharjo bertekad untuk menuntaskan kompetisi pada tahun ini dengan menjadi juara pada gelaran kompetisi Divisi Super ASKAB PSSI Bantul tahun 2018. Kepastian melaju ke final didapat seusai Tamanan FC memenangi laga semifinal lewat drama adu penalti 3-1 (0-0) kontra Mitra Bhayangkara, Rabu (26/12) sore di Stadion Sultan Agung, Bantul. Dalam perebutan gelar juara, Tamanan FC akan menghadapi juara bertahan Satria Muda yang dijadwalkan berlangsung di Stadion Sultan Agung, Bantul, Sabtu (29/12) sore.

Menurut Joko Raharjo, keberhasilan ini tak lepas dari komitmen yang dipegang teguh oleh seluruh komponen tim Tamanan FC. Komitmen itu pun diakui Joko Raharjo, akhirnya sukses mengantarkan tim besutan Rifqi H untuk melaju ke final Divisi Super tahun 2018.

“Sebenarnya pada awal kompetisi dari manajemen tidak mematok target apapun pada gelaran Divisi Super ASKAB PSSI Bantul 2018. Dikarenakan materi pemain Tamanan FC pada kompetisi tahun ini diisi oleh pemain-pemain muda,”ujarnya.

“Akan tetapi setelah beberapa pertandingan, grafik permainan anak-anak sangat bagus dan meningkat. Dengan semangat juang para pemain dan official tim , akhirnya Tamanan FC dapat melaju ke final,”tambah Joko Raharjo.

Pertandingan Semifinal

Tamanan FC yang pada babak 8 besar menyingkirkan tim kuat Pors Segoroyoso, pada pertadingan semifinal kontra Mitra Bhayangkara tampil menyerang pada menit awal. Tak ingin kecolongan, Mitra Bhayangkara menerapkan permainan terbuka. Namun, hingga babak pertama usai, skor imbang tanpa gol.

Babak kedua berjalan, kedua tim saling melakukan serangan untuk mencetak gol. Pada menit 70 terjadi insiden  yang mengakibatkan wasit mengeluarkan kartu merah untuk pemain Mitra Bhayangkara Feri Kusumanan dan pemain Tamanan FC, Riqo Rifanjaya.

Skor 0-0 bertahan hingga waktu normal berakhir. Pertandingan dilanjutkan dengan adu penalti untuk menentukan pemenang. Adu penalti dimenangkan oleh Tamanan FC yang melesakkan tiga gol , sedangkan Mitra Bhayangkara hanya mencetak satu gol.

Ditemui seusai pertandingan Rifqi H mengatakan sangat bersyukur dengan hasil yang dicapai pada pertandingan semifinal kontra Mitra Bhayangkara sehingga memastikan Tamanan FC melaju ke final. “Anak-anak bisa optimal melakukan tugasnya masing-masing. Skema bermain sesuai dengan instruksi dan rapi. Untuk adu penalti saya kira ini pelajaran yang sangat berharga untuk anak-anak sehingga dapat menambah mental bertanding,”ujarnya.

“Untuk pertandingan final kontra Satria Muda, saya harap anak-anak mempunyai motivasi dan semangat bertanding yang tinggi untuk meraih gelar juara,”tegasnya.

Pertandingan Final Kompetisi Divisi Super ASKAB PSSI Bantul tahun 2018 antara:

TAMANAN FC VS SATRIA MUDA

Sabtu, 29 Desember 2018. Kick Off jam 15.00 WIB bertempat di Stadion Sultan Agung Bantul

HTM : Rp. 10.000,-

(Penonton/Suporter dari Tamanan FC berada di Sebelah selatan tribun VIP/Tertutup).